Bagaimana Hukum Sholat Tarawih Sendirian?


Yang-Biasa-Dilakukan-Pas-Bolos-Tarawih4
Tasbihnews.com - Diantara sunnah ratibah adalah qiyamu ramadlan (shalat tarawih). Dalam Syafi'iyah, raka'at shalat tarawih berjumlah 20 raka’at dengan 10 kali salam selain witir. Tarawih dikerjakan dengan 5 kali istirahat, istirahat tersebut dilakukan setelah mencapai 4 raka’at dengan 2 kali salam (atau 2 kali shalat tarawih).
Sebagaimana telah berjalan kebiasaan umat Islam diberbagai tempat, tarawih dilaksanakan dengan cara berjama'ah, baik di masjid, mushalla, surau dan sebagainya.
Hal demikian berdasarkan kepada hadits shahih yang sangat panjang, diriwayatkan oleh Imam Al-Bukhari dalam shahihnya, saat Sayyidina Umar bin Khaththab mengumpulkan shalat tarawih secara berjama'ah dengan satu imam Ubay bin Ka'ab.
Bolehkah Shalat Tarawih Sendirian?
Berjama'ah dalam shalat tarawih bukan termasuk syarat daripada shalat tarawih. Tetapi disunnahkan untuk berjama'ah, namun sah apabila dikerjakan sendirian, sebagaiman diterangkan dalam Al-Fiqh al-Manhaji:وصلاة التراويح إنما تشرع في رمضان خاصة، وتسن فيها الجماعة وتصح فرادى
"Shalat Tarawih hanya disyariatkan pada bulan Ramadhan, dan disunnahkan dalam menjalankannya secara berjama'ah, namun sah dikerjakan sendirian."
 Dalam hal ini, lebih detail diterangkan didalam Takmilah al-Majmu' lil-Muthi'i:
أما حكم المسألة فصلاة التراويح سنة بإجماع العلماء وَمَذْهَبُنَا أَنَّهَا عِشْرُونَ رَكْعَةً بِعَشْرِ تَسْلِيمَاتٍ وتجوز منفردا وجماعة وأيهما أفضل فيه وجهان مشهوران كما ذكر المصنف وحكاهما جماعة قولين (الصحيح) باتفاق الأصحاب أن الجماعة أفضل وهو المنصوص في البويطي وبه قال أكثر أصحابنا المتقدمين (والثاني) الانفراد أفضل وقد ذكر المصنف دليلهما قال أصحابنا العراقيون والصيدلاني والبغوي وغيرهما من الخراسانيين الخلاف فيمن يحفظ القرآن ولا يخاف الكسل عنها لو انفرد ولا تختل الجماعة في المسجد بتخلفه فإن فقد أحد هذه الأمور فالجماعة أفضل بلا خلاف وأطلق جماعة في المسألة ثلاثة أوجه ثالثها هذا الفرق وممن حكى الأوجه الثلاثة القاضي أبو الطيب في تعليقه وإمام الحرمين والغزالي قال صاحب الشامل قال أبو العباس وأبو إسحق صلاة التراويح جماعة أفضل من الانفراد لإجماع الصحابة وإجماع أهل الأمصار على ذلك
"Hukum shalat tarawih adalah sunnah berdasarkan Ijma' ulama. Madzhab kami, shalat tawarih 20 raka'at dengan 10 kali salam. Boleh shalat tarawih sendirian dan berjama'ah.
Mana yang lebih utama pada keduanya? Dalam hal ini, ada dua pendapat yang masyhur sebagaimana penuturan pengarang. Segolongan ulama menyebutkan dua pendapat, yang shahih (benar) berdasarkan kesepatan ashhab bahwa berjama'ah lebih utama, dan itu merupakan nas yang jelas pada al-Buwaithi serta pendapat kebanyakan ulama kami terdahulu.
Pendapat kedua, sendirian lebih utama. Pengarang telah menuturkan dalil keduanya. Ulama kami di Irak, al-Shaidalani, al-Baghawi dan ulama Khurasan mengatakan, perselisihan itu terjadi pada orang yang menghafal al-Qur'an dan tidak khawatir malas walaupun melaksanakan sendirian, serta tidak menghambat jama'ah dimasjid karena kelambatannya. Apabila hilang salah satu dari perkara tersebut maka berjama'ah lebih utama daripada sendirian tanpa ada khilaf.
Segolongan ulama juga memutlakkan pada pendapat Aujuh, diantaranya Al-Qadli Abu al-Thayyib, Imam Al-Haramin dan Imam al-Ghazali. Pengarang al-Syamil berkata, Abul Abbas dan Abu Ishaq berkata, shalat tarawih berjama'ah lebih utama daripada sendirian berdasarkan ijma' shahabat dan ijma' seluruh kaum muslimin di berbagai tempat atas hal tersebut.
Penulis : Ibnu L' Rabassa, Muslimedianews
Artikel yang terdapat dalam blog ini berasal dari berbagai sumber terpercaya klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di moslemfact.blogspot.com

Post Comment